Manitowish Waters, Wisconsin: Yang Terkutuk oleh John Dillinger
Akhirnya, John Dillingersalah satu perampok bank paling terkenal dalam sejarah Amerika Serikatdia diduga menyembunyikan uang tunai $200.000 di halaman belakang Penginapan Bohemia Kecil sambil melarikan diri dari FBI. Meski telah dilakukan pencarian berkali-kali, koper tersebut masih hilang.
Kota-kota ini dan harta karunnya yang tersembunyi merupakan daya tarik bagi mereka yang mencari kekayaan yang hilang.
Kunjungi bagian kami: Keingintahuan
Untuk tetap mendapatkan informasi, ikuti saluran kami di Telegram, ada apa Ya Youtube
Oleh Ustadz Dr. Erwandi Tarmidzi
Pegertian Harta Haram Yang dimaksud dengan harta haram adalah setiap harta yang didapatkan dari jalan yang dilarang syariat[1].
Faktor Penyebab Akad Menjadi Tidak Sah Dan Hassilnya Merupakan Harta Haram Ada 3 faktor yang menyebabkan sebuah akad tidak sah sehingga hasilnya menjadi harta haram, yaitu: riba, gharar dan zhulm.
Ibnul Qayyim rahimahullah mengatakan, “Sebuah akad yang tidak mengandung unsur gharar, riba dan zhulm tidak mungkin diharamkan syariat[2].”
Ibnu Utsaimin rahimahullah juga mengatakan, “Faktor penyebab muamalat diharamkan adalah riba, zhulm dan gharar“[3].
Berikut ini akan dijelaskan secara ringkas pengertian faktor-faktor penyebab muamalat menjadi diharamkan.
1. Riba Secara bahasa riba artinya bertambah, sedangkan menurut istilah riba adalah menambahkan beban kepada pihak yang berhutang, atau menambahkan takaran saat melakukan tukar-menukar 6 komoditi (yaitu emas, perak, gandum, sya’ir, kurma dan garam) dengan jenis yang sama, atau tukar-menukar emas dengan perak dan makanan dengan makanan dengan cara tidak tunai.
Riba terbagi menjadi :
2. Gharar Secara bahasa gharar berarti resiko, tipuan, dan menjatuhkan diri atau harta ke jurang kebinasaan. Secara istilah gharar adalah jual beli yang tidak jelas kesudahannya. Sebagian Ulama mendefinisikannya dengan jual-beli yang konsekuensinya antara ada dan tidak.
Jenis gharar yang diharamkan: a. Nisbah (prosentase) gharar dalam akad itu besar Jika nisbah (prosentase) gharar yang ada dalam sebuah akad sangat besar maka akad ini diharamkan. al-Bâji berkata, “Gharar dalam jumlah besar, yaitu rasionya dalam akad terlalu besar sehingga orang mengatakan bahwa jual-beli ini adalah jual-beli gharar.”
b. Keberadaan gharar dalam akad itu mendasar. Jika keberadaan gharar dalam akad merupakan pokok dari akad tersebut, maka akad ini menjadi haram. Ibnu Qudâmah rahimahullah berkata, “Gharar yang terdapat pada akad yang statusnya sebagai pengikut dibolehkan … seperti: menjual kambing yang sedang menyusui (menjual susu dalam kantung susu hewan mengandung unsure gharar, akan tetapi dibolehkan karena statusnya hanyalah sebagai pengikut dalam transaksi), hewan ternak bunting (menjual janin di dalam perut induknya mengandung gharar, akan tetapi dibolehkan karena statusnya hanya sebagai pengikut dalam transaksi) … dan tidak boleh bila dijual terpisah (seperti menjual janin hewan ternak saja yang masih berada dalam perut induknya)“.
c. Akad yang mengandung gharar itu bukan termasuk akad yang dibutuhkan orang banyak. Dibolehkan melakukan akad yang mengandung gharar jika akad tersebut dibutuhkan orang banyak, sedangkan jika sebaliknya maka akad menjadi haram. Imam Nawawi rahimahullah mengatakan, “Bila akad yang mengandung gharar sangat penting, bila dilarang akan sangat menyusahkan kehidupan manusia maka akadnya dibolehkan“.
d. Gharar yang terjadi pada akad jual-beli. Boleh melakukan akad yang mengandung gharar jika akad tersebut terjadi pada hibah/wasiat, sedangkan untuk akad-jual beli hukumnya dilarang.
3. Zhalim Zhulm berasal dari bahasa Arab yang berarti menempatkan sesuatu bukan pada tempatnya. Dalam bahasa Indonesia biasa diterjemahkan dengan berbuat zhalim.
Menurut istilah zalim berarti mengerjakan larangan serta meninggalkan perintah Allâh Azza wa Jalla . Dengan pengertian ini, maka setiap perbuatan yang melampaui ketentuan syariat adalah perbuatan zhalim yang diharamkan, baik dengan cara menambah atau mengurangi.
Penggunaan Harta Haram Jika seseorang mengetahui dan menyadari bahwa tenyata pada sebagain hartanya ada harta haram maka yang harus kita lakukan adalah bertaubat kepada Allâh Azza wa Jalla . Untuk menyempurnakan taubatnya hendaklah ia mengeluarkan seluruh harta haram tersebut karena hakikatnya harta haram bukan miliknya.
Al-Ghazali rahimahullah berkata dan dinukil oleh Imam Nawawi rahimahullah bahwa itu merupakan pendapat Ulama Syâfi’iyyah, “Barangsiapa hanya memegang harta haram, maka ia tidak ada kewajiban berhaji, tidak ada kewajiban membayar kafarat karena ia diangggap tidak memiliki harta, tidak wajib zakat, karena zakat dikeluarkan dari 1/40 harta, sedangkan pemegang harta haram wajib mengeluarkan seluruh harta haram dengan cara dikembalikan kepada pemiliknya jika diketahui keberadaannya atau dibagikan kepada fakir miskin jika pemiliknya tidak diketahui.”[4]
Tata Cara Bertaubat Dari Harta Haram Berikut ini rincian cara bertaubat dari harta haram: 1. Cara Bertaubat Dari Harta Haram Yang Merupakan Hasil Dari Muamalat Yang Dilakukan Tanpa Saling Ridha Dan Keberadaan Pemiliknya Yang Sah Masih Diketahui Cara bertaubat dari barang atau uang hasil muamalat jenis ini adalah dengan cara mengembalikan barang atau uang kepada pemiliknya. Berdasarkan uraian ini, maka uang hasil korupsi wajib dikembalikan kepada pihak yang dirugikan, uang hasil jual-beli dengan cara penipuan wajib dikembalikan selisih antara harga normal dengan harga yang dijual kepada pembelinya, begitu juga dengan jual-beli barang dengan cara terpaksa[5].
Berdasarkan sabda Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam,
عَلَى الْيَدِ مَا أَخَذَتْ حَتَّى تُؤَدِّيَ
Tangan yang mengambil barang orang dengan cara yang tidak diridhainya wajib menanggung barang tersebut hingga dikembalikan kepada pemiliknya. [HR. Ahmad. Menurut al-Arnauth derajat hadis ini Hasan lighairihi]
Barang atau uang yang didapat dengan muamalat tanpa saling ridha wajib dikembalikan jika diketahui pemiliknya dan masih ada barangnya serta belum terjadi perubahan pada bentuk fisiknya.
Jika barang atau uang tersebut lenyap sama sekali, maka untuk kesempurnaan taubatnya dia harus menggantinya atau meminta pemilik hak merelakannya.
.Jika terjadi perubahan pada barang, maka perubahan itu terjadi dalam beberapa bentuk : a. Perubahan yang menyebabkan nilai barang menjadi berkurang. Pada kondisi ini orang yang berbuat dosa tadi hendaknya menyerahkan barang yang telah berubah nilainya itu serta memberikan ganti rugi sesuai dengan kekurangan atau penyusutan nilai barang tersebut. b. Perubahan yang menyebabkan nilai barang menjadi bertambah, seperti kambing menjadi lebih gemuk atau beranak. Pada kondisi ini, menurut salah satu pendapat dalam mazhab Hambali bahwa nilai tambah dari barang tersebut adalah milik kedua belah pihak yang harus dibagi rata. Pendapat ini lebih adil.
Jika terjadi perubahan pada uang, maka perubahan itu ada dua macam : a. Jumlah uangnya berkurang. Dalam kondisi ini, pelaku kezhaliman berkewajiban menambahnya atau meminta keikhlasan pihak yang dirugikan. b. Jumlah uangnya bertambah, disebabkan pemilik yang tidak sah ini mengembangkannya dalam bentuk usaha, seperti seorang koruptor menginvestasikan uang hasil korupsinya dan mendapatkan laba yang banyak. Pada saat dia bertaubat, apakah modal dan keuntungan semuanya diserahkan kepada pemilik yang yang sah ? Dalam hal ini sebagian Ulama berpendapat bahwa modal dikembalikan kepada pemilik yang sah. Adapun keuntungan dibagi dua antara pemilik yang sah dan pengembang. Pendapat ini didukung oleh Ibnu Taimiyah rahimahullah dan Ibnu Qayyim rahimahullah.
Pendapat ini berdalil dengan kisah mudhârabah antara Ibnu Umar Radhiyallahu anhuma dengan modal harta negara yang dititipkan oleh Abu Musa al Asy’ari Radhiyallahu anhu.
Dari atsar ini dapat diambil hukum bahwa keuntungan dari usaha yang modalnya berasal dari harta milik orang lain merupakan milik bersama antara pemilik modal yang sah dan pengembang modal yang keberadaan modal di tangannya tidak sah.
Harta Haram Dari Hasil Muamalat Yang Tidak Saling Ridha dan Tidak Diketahui Keberadaan Rekan Transaksinya Harta haram yang didapat dengan jalan tidak saling ridha antara dua orang yang bertransaksi dan tidak diketahui lagi keberadaan rekan transaksinya, serta tidak memungkinkan untuk mengembalikan barang atau uang kepada pemiliknya yang sah, maka untuk kesempurnaan taubat pemegang harta haram ini hendaklah menyedekahkan barang atau uang itu kepada para fakir-miskin, atau untuk pembangunan fasilitas umum dan untuk kemaslahatan lainnya. Dengan syarat sedekah diniatkan atas nama pemilik barang atau uang yang sah. Jika nanti di kemudian hari pemiliknya diketahui hendaklah ia memberikan pilihan kepadanya antara rela dengan uangnya yang telah disedekahkan atau ia menggantinya dan sedekah berubah menjadi miliknya (atas namanya).
Pendapat ini berdasarkan atsar dari Ibnu Mas’ûd Radhiyallahu anhu bahwa ia membeli seorang budak. Lalu Ibnu Mas’ûd Radhiyallahu anhu membawa budak itu masuk ke rumah, kemudian ia menimbang uang emas sebagai harga budak tersebut.
Pada saat Ibnu Mas’ûd Radhiyallahu anhu keluar untuk menyerahkan uang kepada penjual budak, ia sudah tidak menemukan lagi penjual budak itu. Ibnu Mas’ûd Radhiyallahu anhu berusaha mencari serta menunggu penjual budak selama setahun. Setelah satu tahun berlalu, ia tidak juga menemukannya. Lalu ia sedekahkan uang harga budak itu seraya berkata, “Ya Allâh , sedekah ini atas nama pemilik budak, jika nanti dia datang maka akan aku beri dia pilihan antara sedekah tetap menjdi miliknya atau menjadi milikku dan aku ganti uangnya“. [HR. Bukhari].
2. Cara Bertaubat dari Harta Haram Hasil Muamalat yang Dilakukan atas Dasar Saling Ridha Orang yang mendapatkan barang atau uang hasil muamalat atas dasar saling ridha, tetapi bentuk muamalatnya diharamkan Allâh Azza wa Jalla , seperti pemberi dan pemakan harta riba saling ridha dalam akad riba yang mereka lakukan; Atau dua orang yang mengadu nasib dalam perjudian (akad gharar) saling ridha apapun yang terjadi; Atau dua orang yang saling ridha melakukan transaksi sogok-menyogok; Atau dua orang yang saling ridha melakukan jual-beli benda-benda najis atau yang diharamkan. Para pelaku muamalat haram ini terkadang tidak tahu bahwa muamalat yang dia lakukan hukumnya haram, dan terkadang ia tahu, tetapi sengaja ia langgar.
a. Untuk orang yang tidak tahu bahwa muamalat yang dia lakukan hukumnya adalah haram, maka cara bertaubatnya saat ia mengetahui muamalat ini diharamkan adalah ia wajib berhenti dan tidak mengambil barang atau uang yang belum diserahkan rekan transaksi kepadanya bahwa pada.
Adapun barang atau uang yang telah diterima dan telah digunakannya selama ini adalah miliknya dan ia tidak berdosa karena ia tidak mengetahui hukumnya dan semoga Allâh mengampuni kelalaiannya.
Ini berdasarkan firman Allâh Azza wa Jalla :
وَأَحَلَّ اللهُ الْبَيْعَ وَحَرَّمَ الرِّبَواج فَمَنْ جَاءَهُ, مَوْعِظَةٌ مِّن رَّبِّهِ فَانتَهَى فَلَهُ مَا سَلَفَ وَأَمْرُهُ إِلىَ اللهِ
Allâh telah menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba. Orang-orang yang telah sampai kepadanya larangan dari Rabbnya, lalu ia berhenti (dari mengambil riba), maka baginya apa yang telah diambilnya dahulu (sebelum datang larangan); dan urusannya (terserah) kepada Allâh Azza wa Jalla . [al-Baqarah/2:275]
Ayat ini menjelaskan bahwa harta hasil riba yang telah diterima dan telah digunakan sebelum riba diharamkan tetap menjadi milik yang menerima. Dan hukum orang yang tidak tahu bahwa hukum riba adalah haram sama dengan orang yang belum diturunkan kepadanya ayat yang melarang riba.
Maka secara implisit ayat ini berarti bahwa harta riba yang belum diterimanya tidak halal lagi semenjak larangan turun atau semenjak ia mengetahui hukumnya adalah haram.[6]
b. Orang yang Tahu Bahwa Muamalat yang Ia Lakukan Hukumnya Haram Untuk orang yang mengetahui bahwa muamalat yang dia lakukan hukumnya haram namun sengaja ia langgar, maka cara bertaubat dari barang atau uang hasil muamalat jenis ini adalah dengan cara tidak mengambil barang atau uang yang belum diserahkan lawan transaksi kepadanya.
Adapun barang atau uang yang telah diterima atau yang telah habis digunakan maka ia wajib memperkirakan nilainya dan menggantinya, lalu disedekahkan untuk fakir miskin atau kepentingan fasilitas umum, atau untuk baitul maal (kas negara) dalam rangka membersihkan dirinya dari dosa harta haram dan bukan disedekahkan atas nama orang yang memberikannya. Karena status harta tersebut bukan lagi milik si pemberinya. Status baru ini berlaku sejak ia memberikannya dengan suka-rela atas imbalan yang dia dapatkan, meskipun imbalan tersebut hukumnya haram.
Ini berdasarkan atsar dari Umar bin Khattab Radhiyallahu anhu bahwa ia juga pernah menyita harta para gubernurnya yang dianggap haram lalu ia masukkan ke baitul maal.[7]
Ini menunjukkan bahwa harta haram dimasukkan ke baitul mal yang akan digunakan untuk kemaslahatan umat.
Dan juga boleh diberikan kepada fakir miskin berdasarkan atsar yang diriwayatkan dari Ibnu Mas’ûd Radhiyallahu anhu tentang sedekahnya dari harta haram.
Namun, jika kondisi penerima harta haram yang didapat dari transaksi haram yang berdasarkan asas saling ridha adalah seorang fakir miskin maka ia boleh mengambilnya untuk memenuhi kebutuhan pokoknya, hingga ia mendapatkan harta yang halal.
Imam Nawawi rahimahullah berkata, “Bila harta haram diberikan kepada orang miskin, maka harta itu tidak menjadi haram lagi di tangannya. Status harta itu ditangannya halal lagi baik. Dan jika pemegang harta haram adalah seorang yang miskin maka ia boleh mensedekahkan harta tersebut untuk dirinya dan juga keluarganya, karena pada diri mereka juga terdapat status kemiskinan, bahkan mereka lebih pantas untuk mendapat harta tersebut“[8].
Ibnu Maudûd berkata, “Harta haram haruslah disedekahkan, jika ia gunakan untuk keperluan pribadinya dan dia adalah orang kaya ia mesti bersedekah dengan sejumlah harta tersebut, dan jika dia adalah orang miskin maka ia tidak perlu bersedekah.”[9]
Ibnu Taimiyah rahimahullah juga berkata, “Barangsiapa mendapatkan harta melalui usaha yang haram dan diserahkan dengan hati rela oleh orang yang memberinya, seperti uang hasil menjual arak, uang hasil perzinahan dan upah meramal nasib maka pendapat Ibnu Taimiyah rahimahullah adalah jika dia tidak mengetahui hukum transaksi tersebut haram saat melakukannya, kemudian ia tahu hukumnya haram dan bertaubat maka harta itu halal dimakannya.
Tetapi, jika ia tahu bahwa hukumnya haram sejak awal transaksi kemudian dia bertaubat maka hendaklah ia mensedekahkan harta tersebut, dan harta itu halal bagi orang miskin yang menerima sedekahnya … Dan jika dia sendiri berstatus fakir miskin maka ia boleh mengambil sekedar menutupi kebutuhan pokoknya.”[10]
Ibnu Rajab berkata, “Harta yang harus disedekahkan karena pemiliknya tidak diketahui, seperti harta perampokan dan titipan … menurut qadhi Abu Ya’la boleh dimakan jika pemegang harta tersebut adalah seorang fakir miskin.”[11]
Demikian uraian singkat tentang harta haram, penggunaannya dan cara bertaubat darinya. Semoga Allah Azza wa Jalla menjadikan tulisan ringkas ini bermanfaat bagi kita semua.
[Disalin dari majalah As-Sunnah Edisi 06/Tahun XVI/1433H/2012M. Diterbitkan Yayasan Lajnah Istiqomah Surakarta, Jl. Solo – Purwodadi Km.8 Selokaton Gondangrejo Solo 57183 Telp. 0271-858197 Fax 0271-858196.Kontak Pemasaran 085290093792, 08121533647, 081575792961, Redaksi 08122589079] _______ Footnote [1] Dr. Khalid Al Mushlih, at-Taubah minal Makâsib al Muharramah wa Ahkamuha fil fiqh al Islami, Journal kementrian keadilan, Arab Saudi, edisi 38, Rabiul akhir 1429H, hlm. 13. [2] I’lâm al Muwaqqi’in, III/311. [3] Al-Mumti’ IX/53. [4] Ihya’ Ulumuddin, II/134. [5] Dr. Khalid al Mushlih, At taubah minal makasib al muharramah wa ahkamuha fil fiqh al Islami, Journal kementrian keadilan, Arab Saudi, edisi 38, Rabiul akhir 1429H, hlm. 13. [6] Dr. Khalid al Mushlih, at-Taubah minal Makasib al Muharramah wa Ahkamuha fil fiqh al Islami, Journal kementrian keadilan, Arab Saudi, edisi 38, Rabiul akhir 1429H, hlm. 35. [7] Dr. Abbas al Bâz, Ahkam al Mâl haram fi fiqhil Islami, hlm. 345-346. [8] Syarh al Muhazzab, IX/351. [9] al Ikhtiyar li ta’lil al Mukhtar, III/61. [10] al Fatawa al Kubra, V/421. [11] al qawa’id, hlm. 129-130.
Bagaimana Nasib Ekspor Pertanian RI ke AS?
Kebijakan ekonomi Trump sangat fokus pada perbaikan ekonomi domestik AS. Dengan demikian, perbaikan ekonomi warga AS diharapkan membaik yang pada akhirnya diharapkan bisa berimbas pada konsumsi masyarakatnya. Permintaan produk luar negeri pun diharapkan bisa meningkat dengan perbaikan ekonomi AS. Trump memang dikenal protektif terhadap ekonomi dalam negeri, termasuk dengan mengurangi impor. Namun, sejauh ini belum ada kabar jika Trump berniat menaikkan tarif impor untuk produk Indonesia, terutama pertanian. Apalagi, ekspor pertanian RI ke AS bukanlah ancaman bagi petani AS.
Ekspor Indonesia ke AS melonjak 15,3% di era Trump dari US$ 16,14 miliar pada 2016 menjadi US$ 18,62 miliar pada akhir 2020. Kenaikan ini lebih tinggi dibandingkan empat tahun terakhir era Barack Obama yang hanya naik 8,52%
CNBC Indonesia Research
Amerika Serikat Tempat ini tidak hanya terkenal karena sejarah dan bentang alamnya, namun juga karena rahasia yang tersembunyi di bawah tanahnya. Berbagai legenda dan catatan sejarah menunjukkan bahwa jutaan harta karun yang belum ditemukan dapat ditemukan di berbagai kota di seluruh negeri.
Dari peti bajak laut hingga kekayaan yang disembunyikan oleh penjahat terkenal, kisah-kisah ini menarik perhatian mereka yang mencari kekayaan yang hilang.
Di bawah ini lima kota yang bisa menjadi titik awal bagi mereka yang berani melakukan petualangan tersebut.
Lebih dari tiga dekade, fotografer kenamaan Carol M. Highsmith menjelajahi Amerika Serikat dan memotret tempat dan orang-orang yang membuat Amerika unik.
Lebih dari tiga dekade, fotografer kenamaan Carol M. Highsmith menjelajahi Amerika Serikat dan memotret tempat dan orang-orang yang membuat Amerika unik.
China menguasai 95 persen produksi dan pasokan logam tanah jarang global. FOTO/SCMP
- Provinsi Saskatchewan, Kanada bersumpah untuk bersaing dengan China dalam pemrosesan dan produksi tanah jarang dan menjadi sumber alternatif komersil pertama di Amerika Utara untuk logam-logam ini, yang digunakan untuk membuat magnet untuk kendaraan listrik dan turbin angin.
Fasilitas Pengolahan Tanah Jarang Dewan Riset Saskatchewan bertaruh bahwa permintaan akan magnet ini akan melonjak dalam beberapa tahun ke depan, didorong oleh permintaan dari produsen peralatan asli seperti produsen mobil.
Provinsi Kanada, yang merupakan rumah bagi tambang tembaga, kalium, dan uranium, dikenal dengan kehebatan tambangnya. Sementara, China menguasai 95 persen produksi dan pasokan logam tanah jarang global.
Monopoli nyaris sempurna ini memungkinkan negara ini mendikte harga dan menciptakan ketidakpastian bagi para pengguna akhir melalui kontrol ekspor.
Pada tahun lalu, China telah menerapkan kontrol ekspor terhadap beberapa logam penting seperti germanium, galium, dan antimon, sehingga memaksa pemerintah negara-negara barat untuk mencari alternatif.
Fasilitas pengolahan Tanah Jarang SRC telah memulai produksi dalam skala komersial dan berharap dapat mencapai target produksi 40 ton logam tanah jarang per bulan pada akhir tahun ini, cukup untuk menggerakkan setengah juta kendaraan listrik. Fasilitas ini telah menjalin kerja sama dengan klien-klien potensial di Korea Selatan, Jepang dan Amerika Serikat.
"Fokus kami adalah untuk tetap kompetitif dalam Indeks Harga Logam Asia," kata Muhammad Imran, wakil presiden SRC Rare Earth Element. "Kami terus berupaya mengoptimalkan fasilitas kami dengan menggunakan aplikasi kecerdasan buatan yang akan membuat proses kami tetap efisien," kata Imran dilansir dari SCMP, Rabu (24/9/2024).
Harga logam tanah jarang seperti neodymium praseodymium, yang dikenal sebagai NDPR, berfluktuasi antara USD65.000 dan USD75.000 per ton, harga yang ditentukan oleh pemerintah China. Namun, beberapa penambang telah meminta harga premium untuk logam yang diproduksi di luar RRT, dengan alasan bahwa logam-logam RRT diproduksi dengan standar lingkungan, sosial, dan tata kelola yang rendah.
Terlepas dari itu, Imran mengatakan bahwa pasar akan tetap kompetitif dan para produsen harus siap untuk memenuhi titik referensi dari Indeks Logam Asia.
"Inilah yang dikatakan pasar tentang harga tanah jarang, jika seseorang dapat mencapai kesepakatan yang lebih baik, itu bagus, tetapi premium atau tidak ada premium, pasar akan tetap kompetitif," katanya.
Jakarta, CNBC Indonesia - Sebuah "harta karun" masa depan dunia ditemukan di gunung berapi purba di perbatasan antara Nevada dan Oregon, Amerika Serikat. Harta karun tersebut berupa deposit litium terbesar yang pernah ditemukan di dunia.
Hipotesis dari studi mengatakan bahwa harta karun Kaldera McDermitt, mengandung lebih dari dua kali lipat konsentrasi litium yang terlihat di lapisan tanah liat lainnya, yaitu sekitar 20 hingga 40 juta ton secara total.
Penelitian ini didanai oleh sebuah perusahaan pertambangan dengan metode yang direncanakan untuk menambang logam lunak berwarna keperakan. Namun hal tersebut masih penuh dengan kontroversi.
Sebab banyak ilmuwan, pemerhati lingkungan, peternak, dan orang-orang First Nations (suku asli Amerika/indian) merasa prihatin dengan keputusan pemerintah AS baru-baru ini yang menyetujui tambang Thacker Pass Lithium di Kaldera McDermitt. Tempat itu padahal berada di lahan suci bagi beberapa suku asli Amerika (indian) dan berisi habitat satwa liar yang berharga.
Saat ini, lithium seperti emas cair bagi produsen mobil. Komponen ini digunakan untuk membuat baterai pada kendaraan listrik, dan untuk memenuhi permintaan yang meningkat pesat hingga jutaan metrik ton pada tahun 2040.
Peralihan dari bahan bakar fosil adalah hal yang paling penting, tetapi solusi iklim ini bukanlah solusi yang sempurna.
Faktanya, desakan global untuk menggali lebih banyak litium dapat menimbulkan dampak buruk yang serius terhadap alam dan manusia. Pengoperasian litium dapat merusak ekosistem, menguras air tanah, dan menghasilkan limbah dalam jumlah besar. Selama pembuatan baterai, bahan bakar fosil juga dibakar.
Saat ini, AS sangat bergantung pada China untuk produksi litiumnya, sehingga baru-baru ini ada dorongan untuk menambang lebih banyak di lahan federal. Jika semuanya berjalan lancar, tambang Thacker Pass Lithium akan menjadi tambang skala besar kedua di negara ini.
Proyek ini dimiliki oleh Lithium Nevada, LLC, anak perusahaan Lithium Americas Corporation (LAC), yang mendanai penelitian terbaru.
Menurut tinjauan terbaru perusahaan tersebut, tepi paling selatan kaldera, termasuk Thacker Pass, mengandung konsentrasi litium tertinggi di wilayah tersebut.
Para ahli dari Lithium Nevada, Universitas Oregon, dan lembaga penelitian GNS Science di Selandia Baru, mengungkap, ketika gunung berapi kuno meletus sekitar 16 juta tahun yang lalu, magma cair panas menyembur melalui celah dan celah tanah dan memperkaya tanah liat dengan litium.
Sebagian besar tanah liat kaldera disebut mengandung magnesium smektit yang merupakan sumber litium.
Namun di tepi paling selatan kaldera, para peneliti telah menemukan jenis tanah liat yang tidak biasa, yang disebut ilit. Peneliti menemukan bahwa ilit terkonsentrasi secara khusus dengan litium.
Titik panas penambangan ini, menurut tim, kemungkinan besar disebabkan oleh kebangkitan kembali magma setelah danau kuno kaldera mengering.
Reaksi kimia yang terjadi akibat peristiwa ini akan menggantikan litium-smektit di sedimen danau dengan lapisan tanah liat litium-illit yang lebih kaya. Namun, hanya di dekat Thacker Pass, tidak di seluruh kaldera.
"Jika Anda memercayai perkiraan mereka, ini adalah deposit litium yang sangat, sangat signifikan," kata Anouk Borst, ahli geologi yang tidak terlibat dalam penelitian ini.
"Hal ini dapat mengubah dinamika litium secara global, dalam hal harga, keamanan pasokan, dan geopolitik," imbuhnya.
Saksikan video di bawah ini:
Video: Tugas Data Center Dukung Transformasi Digital RI Era Prabowo
Jakarta, CNBC Indonesia- Komoditas Indonesia banyak yang laris manis di pasar Amerika Serikat (AS). Kemenangan Donald Trump pada pemilu AS diharapkan tidak akan mengganggu ekspor hasil pertanian Indonesia ke AS.
Lima komoditas Indonesia kini menjadi incaran di negeri Paman Sam. Berbagai produk lokal seperti golden berry, kakao, sabun, sapu, dan rambutan menjadi bagian dari "harta karun" RI yang bernilai tinggi di pasar global, terutama di AS.
Pertama, golden berry atau dikenal dengan nama lokal "ciplukan," adalah buah eksotis yang kaya akan manfaat kesehatan. Mengandung antioksidan tinggi, buah ini dipercaya membantu mengatasi penyakit kronis seperti kanker dan hepatitis.
Dikenal di kalangan penggemar gaya hidup sehat di AS, ekspor golden berry kering ke Amerika Serikat mencapai 39.702 kg dengan nilai US$ 287.992 pada tahun 2024. Buah ini dijual dengan harga premium, sekitar US$ 15-20 per pound, menjadikannya pilihan snack sehat yang menarik di pasar AS.Selanjutnya, kakao menjadi salah satu komoditas yang mendunia dengan peningkatan harga yang signifikan akibat kelangkaan pasokan global. Produksi Indonesia memang sempat menurun, tetapi ekspor kakao Indonesia tetap kuat di AS.
Pada 2023, AS mengimpor 48.158 ton kakao senilai US$ 187,26 juta dari Indonesia, menempatkan AS sebagai pasar ekspor kakao terbesar kedua setelah India. Kebutuhan produk cokelat yang tinggi di AS menjadikan kakao sebagai "tambang emas" yang berpotensi besar bagi RI.
Sabun Indonesia juga memiliki daya tarik di pasar AS. Terbuat dari minyak kelapa sawit, sabun RI terkenal akan kualitas pembersih yang baik dan aman bagi kulit. Pada tahun 2024, AS mengimpor sabun senilai US$ 5,5 juta dari Indonesia, yang sebagian besar digunakan dalam produk rumah tangga dan industri. Selain harganya yang kompetitif, sabun RI memenuhi tren global menuju produk alami, membuka peluang ekspor yang terus meningkat.
Di sisi lain, produk sapu Indonesia berhasil menembus pasar internasional, termasuk Amerika Serikat. Dibuat dari bahan alami seperti ijuk dan serat aren, sapu buatan Indonesia dikenal ramah lingkungan.
AS mengimpor 2.591.490 kg sapu dari Indonesia, dengan nilai mencapai US$ 1,29 juta pada 2024. Sapu-sapu ini banyak digunakan saat musim gugur di AS untuk membersihkan halaman rumah, menjadi alternatif alat pembersih yang ramah lingkungan di pasar yang sadar akan keberlanjutan.
Komoditas ke 5 dari banyaknya harta karun RI adalah rambutan, buah tropis berbulu asal Asia Tenggara-menjadi komoditas unik dengan harga yang tinggi di pasar AS. Dijual seharga hingga US$ 30 per 2 lbs, rambutan dari Indonesia mencatat volume ekspor 415.527 kg ke AS pada 2023 dengan nilai USD$ 80.043,6. Buah eksotis ini semakin diminati oleh konsumen AS yang mencari produk dengan citarasa baru dan kualitas segar.
Kelima komoditas ini, dengan daya tarik unik dan nilai tinggi, memberikan peluang besar bagi Indonesia untuk memperkuat ekonomi melalui ekspor. Dengan memperkuat branding, memperluas jaringan pemasaran, dan mempertahankan kualitas produk, Indonesia berpotensi memperluas pangsa pasarnya di AS dan memperkenalkan kekayaan alamnya sebagai "harta karun" yang dicari dunia.
Video: Tugas Data Center Dukung Transformasi Digital RI Era Prabowo
Jakarta, CNBC Indonesia - Temuan "harta karun" di tanah suci Amerika diprediksi bisa mengubah masa depan dunia. Harta karun ini ditemukan di gunung berapi purba di perbatasan antara Nevada dan Oregon, Amerika Serikat. Ia berupa deposit litium terbesar yang pernah ditemukan di dunia.
Hipotesis dari studi mengatakan bahwa harta karun Kaldera McDermitt, mengandung lebih dari dua kali lipat konsentrasi litium yang terlihat di lapisan tanah liat lainnya, yaitu sekitar 20 hingga 40 juta ton secara total.
Penelitian ini didanai oleh sebuah perusahaan pertambangan dengan metode yang direncanakan untuk menambang logam lunak berwarna keperakan. Namun hal tersebut masih penuh dengan kontroversi.
Sebab banyak ilmuwan, pemerhati lingkungan, peternak, dan orang-orang First Nations (suku asli Amerika/indian) merasa prihatin dengan keputusan pemerintah AS baru-baru ini yang menyetujui tambang Thacker Pass Lithium di Kaldera McDermitt. Tempat itu padahal berada di tanah suci bagi beberapa suku asli Amerika (indian) dan berisi habitat satwa liar yang berharga.
Saat ini, lithium seperti emas cair bagi produsen mobil. Komponen ini digunakan untuk membuat baterai pada kendaraan listrik, dan untuk memenuhi permintaan yang meningkat pesat hingga jutaan metrik ton pada tahun 2040.
Peralihan dari bahan bakar fosil adalah hal yang paling penting, tetapi solusi iklim ini bukanlah solusi yang sempurna.
Faktanya, desakan global untuk menggali lebih banyak litium dapat menimbulkan dampak buruk yang serius terhadap alam dan manusia. Pengoperasian litium dapat merusak ekosistem, menguras air tanah, dan menghasilkan limbah dalam jumlah besar. Selama pembuatan baterai, bahan bakar fosil juga dibakar.
Saat ini, AS sangat bergantung pada China untuk produksi litiumnya, sehingga baru-baru ini ada dorongan untuk menambang lebih banyak di lahan federal. Jika semuanya berjalan lancar, tambang Thacker Pass Lithium akan menjadi tambang skala besar kedua di negara ini.
Proyek ini dimiliki oleh Lithium Nevada, LLC, anak perusahaan Lithium Americas Corporation (LAC), yang mendanai penelitian terbaru.
Menurut tinjauan terbaru perusahaan tersebut, tepi paling selatan kaldera, termasuk Thacker Pass, mengandung konsentrasi litium tertinggi di wilayah tersebut.
Para ahli dari Lithium Nevada, Universitas Oregon, dan lembaga penelitian GNS Science di Selandia Baru, mengungkap, ketika gunung berapi kuno meletus sekitar 16 juta tahun yang lalu, magma cair panas menyembur melalui celah dan celah tanah dan memperkaya tanah liat dengan litium.
Sebagian besar tanah liat kaldera disebut mengandung magnesium smektit yang merupakan sumber litium.
Namun di tepi paling selatan kaldera, para peneliti telah menemukan jenis tanah liat yang tidak biasa, yang disebut ilit. Peneliti menemukan bahwa ilit terkonsentrasi secara khusus dengan litium.
Titik panas penambangan ini, menurut tim, kemungkinan besar disebabkan oleh kebangkitan kembali magma setelah danau kuno kaldera mengering.
Reaksi kimia yang terjadi akibat peristiwa ini akan menggantikan litium-smektit di sedimen danau dengan lapisan tanah liat litium-illit yang lebih kaya. Namun, hanya di dekat Thacker Pass, tidak di seluruh kaldera.
"Jika Anda memercayai perkiraan mereka, ini adalah deposit litium yang sangat, sangat signifikan," kata Anouk Borst, ahli geologi yang tidak terlibat dalam penelitian ini.
"Hal ini dapat mengubah dinamika litium secara global, dalam hal harga, keamanan pasokan, dan geopolitik." pungkasnya.
Saksikan video di bawah ini:
Pahrump, Nevada: Perak yang Hilang dari Ted Binion
Ted binionpewaris kerajaan kasino di Las Vegasdia diduga menyembunyikan koleksi perak berharga di peternakannya Pahrump. Meskipun banyak penjelajah telah berupaya keras, harta karun itu masih belum ditemukan.
Palemano Point, Hawaii: Permata Kapten Cavendish
Sebaliknya, pada abad ini XVIkapten Thomas Cavendish dia akan mengubur harta karun permata di sana Punta Palemanotempat yang indah di Hawaii. Permata-permata ini diperkirakan bernilai lebih dari $5 juta, namun hingga saat ini masih tersembunyi.
Bedford, Virginia: Enigma Thomas J. Beale
Di abad ini XIX, Thomas J. Beale menemukan kekayaan emas, perak, dan permata di Bedford. Sebelum menghilang, Beale meninggalkan tiga surat berkode berisi informasi tentang lokasi harta karun tersebut, namun hanya satu yang berhasil diuraikan.
Pantai Atlantik: rampasan Blackbeard
Bajak laut terkenal Blackbeard, yang dikenal karena eksploitasinya Hindia Barat dan pantai timur Amerika Serikatkonon mengubur harta karun emas dan permata di suatu tempat di pantai Atlantik. Meskipun banyak pencarian, barang rampasan tersebut adalah salah satu yang paling didambakan dan paling sedikit ditemukan dalam sejarah.